Extama – Marjan telah menjadi merek sirup legendaris yang selalu hadir di tengah momen kebersamaan masyarakat Indonesia. Khususnya saat Ramadhan, iklan Marjan seolah menjadi penanda tak resmi bahwa bulan suci sudah semakin dekat.
Setiap tahunnya, kemunculan iklan Marjan selalu dinantikan, bersamaan dengan euforia masyarakat dalam menyambut Ramadhan. Konsistensi dan kreativitas dalam penyajian iklan menjadikannya lebih dari sekedar promosi produk, tetapi juga menandai bahwa bulan suci Ramadhan semakin dekat layaknya “hilal” yang dinantikan.
Pada tahun 2025, Marjan kembali menghadirkan inovasi dalam iklannya. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang kerap mengangkat tema budaya dan kehidupan sehari-hari, iklan terbaru ini mengusung konsep fiksi ilmiah dengan latar futuristik.
Teaser iklan ini resmi dirilis pada 2 Februari 2025 melalui kanal YouTube Marjan Boudoin. Dalam video berdurasi 15 detik tersebut, narator menyapa penonton dengan kalimat misterius, “Selamat datang di peradaban baru,” memperkuat atmosfer futuristik yang menarik perhatian.
Mengambil latar di dunia distopia bernama JKTerra pada tahun 2108 , iklan ini membawa nuansa baru yang belum pernah dihadirkan sebelumnya. Visual yang ditampilkan pun penuh dengan elemen teknologi canggih, warna neon yang mencolok, serta nuansa kota masa depan yang megah.
Meski hadir dengan konsep yang sangat berbeda, iklan Marjan tetap mempertahankan esensi Ramadan yang melekat dalam setiap kampanyenya. Perpaduan antara inovasi dan nostalgia inilah yang membuat iklan ini mendapat respons positif dari masyarakat.
Menurut Dimas Prasetyo , seorang analis pemasaran, Konsistensi brand dalam menyampaikan pesan emosional yang relevan dengan budaya masyarakat menjadi keberhasilan iklan Marjan dalam membangun citra Ramadan di Indonesia. “Mereka bukan hanya menjual produk, tetapi juga membangun pengalaman dan nostalgia yang kuat,” ujarnya.
Bagi banyak orang, Ramadan terasa belum lengkap tanpa kemunculan iklan Marjan di layar kaca. Kini, dengan konsep yang lebih modern dan inovatif, Marjan berhasil memperkuat posisinya sebagai bagian dari tradisi Ramadan di Indonesia.
Seperti “hilal” yang menandai datangnya Ramadan, iklan Marjan selalu menjadi pertanda bahwa bulan suci telah tiba. Tahun ini, dengan sentuhan futuristik yang mengejutkan, Marjan sekali lagi membuktikan bahwa inovasi dan nostalgia bisa berjalan beriringan, menciptakan pengalaman baru yang tetap melekat di hati masyarakat.
Author : Rohman
Editor : Ajeng

