Extama — Mahasiswa Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Universitas Bina Bangsa (UNIBA) yang tergabung dalam Kelompok 76 melaksanakan kegiatan pendampingan terhadap usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dompet kulit lokal melalui program digitalisasi pemasaran di Desa Babakan Jaya, Kecamatan Kopo, Kabupaten Serang pada (15/7/2025).
Kegiatan ini bertujuan untuk membantu pelaku UMKM dalam memperluas jangkauan pasar melalui pemanfaatan teknologi digital.
Dalam program tersebut, mahasiswa memberikan pelatihan mengenai pembuatan konten promosi, pemanfaatan media sosial seperti Instagram dan Facebook, serta pembuatan katalog digital yang menarik.
Ketua Kelompok 76, Alfa, menjelaskan pentingnya digitalisasi ini bagi keberlanjutan UMKM setempat dalam mengembangkan potensi lokal.
“Kami melihat para pengrajin dompet kulit lokal di Desa Babakan Jaya memiliki potensi produk yang sangat baik, namun dari segi pemasaran masih terbatas. Melalui pelatihan digitalisasi ini, kami berharap produk mereka bisa lebih dikenal luas, bahkan hingga menembus pasar nasional,” ungkap Alfa.
Dosen Pembimbing Lapangan, Ubay Haki, turut mengapresiasi semangat mahasiswa dalam melaksanakan program ini.
“Program ini sejalan dengan misi pengabdian kampus untuk memberdayakan masyarakat desa. Saya bangga melihat mahasiswa tidak hanya terjun langsung, tetapi juga mampu memberikan solusi konkret dengan pendekatan digital yang sesuai dengan kebutuhan UMKM masa kini,” ujar Ubay Haki.
Kepala Desa Babakan Jaya, Doni, juga menyampaikan rasa terima kasih atas kontribusi mahasiswa KKM UNIBA.
“Kami sangat berterima kasih atas pendampingan ini. Digitalisasi sangat penting agar produk-produk lokal kami semakin dikenal luas. Semoga kerja sama ini dapat terus berlanjut dan membawa manfaat nyata bagi warga,” tutur Doni.
Selain pendampingan digital, mahasiswa juga membantu dalam pembuatan akun bisnis, optimalisasi penggunaan marketplace, serta penerapan strategi branding sederhana untuk meningkatkan daya saing produk.
Melalui program ini, diharapkan UMKM dompet kulit di Desa Babakan Jaya dapat lebih berdaya saing dan mampu berkembang mengikuti kemajuan teknologi pemasaran digital.
Editor : Mercy